Artikel Grand Tjokro Jakarta

image

VIRUS COVID-19 VARIAN BARU DI TEMUKAN DI INDONESIA, JANGAN PANIK

Sejak 7 Januari 2022 lalu pemerintah menerbitkan aturan baru mealui Surat Edaran Tugas Penanganan Covid-19 nomor 1 tahun 2022 perihal protokol kesehatan perjalanan luar negeri. Pemerintah resmi menutup sementara masuknya WNA dari 14 negara untuk langkah menghambat penyebaran Omicron di Indonesia. Hingga Selasa, 11 Januari 2022 tercatat sebanyak 802 kasus aktif Covid-19 varian Omicron.

Pemerintah memprediksi puncak gelombang kasus covid-19 varian Omicron akan terjadi pada awal Februari mendatang. Saat ini pemerintah sudah mengambil langkah tegas dengan memberlakukan kembali PPKM level 2 untuk wilayah DKI Jakarta begitu menemukan kasus sebaran Covid-19 varian baru tersebut.

Lebih lanjut Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator Penanganan PPKM wilayah Jawa dan Bali, Luhut Binsar Pandjaitan menghimbau kepada masyarakat agar tidak berpergian dulu ke luar negeri untuk menjaga menularan lebih cepat dari luar negeri. Luhut juga menyampaikan bahwa pemerintah akan menetapkan status siaga utama Covid-19 varian Omicron jika ketersediaan tempat tidur (bed occupancy ratio/ BOR) di rumah sakit mencapai 20%-30%.

Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin menyebutkan ciri-ciri Covid-19 varian Omicron yang sudah masuk ke Indonesia tergolong lebih ringan, tetapi memiliki tingkat penularan lebih cepat. Meski masyarakat diminta bersiap dan waspada terhadap lonjakan kasus gelombang Omicron, namun anda tidak perlu panik. Kenali gejala-gejala terinfeksi Covid-19 varian Omicron agar dapat mendapat penanganan dengan tepat dan cepat.

  1. Sakit kepala
  2. Demam
  3. Bersin dan pilek
  4. Sakit tenggorokan
  5. Kelelahan ringan ataupun berat
  6. Batuk terus-menerus
  7. Kehilang indera penciuman
  8. Kehilangan nafsu makan
  9. Kabut otak
  10. Keringat malam

BOOK NOW!